Berikut total utang jangka panjang Sritex kepada perbankan berdasarkan laporan keuangan per Juni 2024.
- Bank Central Asia Tbk (BBCA) : US$71,30 juta (Rp1,12 triliun).
- State Bank of India, Singapore Branch sebesar US$43,88 juta (Rp690,7 miliar)
- Bank QNB Indonesia Tbk (BKSW) : US$36,93 juta (Rp581,3 miliar)
- Citibank N.A., Indonesia : US$35,82 juta (Rp564,06 miliar).
- Bank Mizuho Indonesia : US$33,70 juta (Rp530,7 miliar).
- Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (BJBR) : US$33,27 juta (Rp523,8 miliar).
- Bank Muamalat Indonesia : US$25,45 juta (Rp400,6 miliar).
- Bank CIMB Niaga Tbk : US$25,33 juta (Rp398,9 miliar)
- Bank Maybank Indonesia Tbk : US$25,16 juta (Rp396,1 miliar)
- PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah : US$24,20 juta (Rp 381 miliar)
- Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk : US$23,80 juta (Rp374,8 miliar)
- Bank of China (Hong Kong) Limited : US$21,77 juta (Rp342,7 miliar)
- Bank KEB Hana Indonesia US$21,53 juta (Rp338,9 miliar)
- Taipei Fubon Commercial Bank Co., Ltd. : US$20 juta (Rp314,8 miliar)
- Woori Bank Singapore Branch : US$19,87 juta (Rp312,8 miliar)
- Standard Chartered Bank US$19,57 juta (Rp308 miliar)
- Bank DBS Indonesia US$18,23 juta (Rp287,1 miliar)
- Bank Permata Tbk : US$16,70 juta (Rp263 miliar)
- Bank China Construction Indonesia Tbk : US$14,91 juta (Rp234,7 miliar)
- Bank DKI : US$9,13 juta (Rp143,7 miliar)
- Bank Emirates NBD : US$9,01 juta (Rp141,9 miliar)
- ICICI Bank Ltd., Singapore Branch : US$6,96 juta (Rp109,7 miliar)
- PT Bank CTBC Indonesia : US$6,95 juta (Rp109,4 miliar)
- Deutsche Bank AG : US$6,82 juta (Rp107,3 miliar)
- Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk : US$4,97 juta (Rp 78,26 miliar)
- Bank Danamon Indonesia Tbk : US$4.519.559
- PT Bank SBI Indonesia : US$4,38 juta (Rp68,99 miliar)
- MUFG Bank, Ltd. : US$23,77 juta (Rp374,4 miliar)
Selain utang bank, Sritex juga mencatatkan total utang obligasi sebesar US$375 juta atau setara Rp5,96 triliun, serta utang ke pemegang saham sebesar US$7,13 juta.
(ibn/dhf)
No more pages