Pria yang bernama lengkap Agus Gumiwang Kartasasmita bahkan menyatakan, “kalau ada iPhone 16 yang bisa beroperasi di Indonesia, artinya itu boleh saya sampaikan ilegal.”
Pihaknya meminta publik melapor ke Kemenperin jika ada iPhone 16 sudah beredar di pasar Indonesia, “karena kami belum keluarkan izin, bahwa mereka masih harus merealisasikan komitmen yang udah mereka sepakati antara kami dengan mereka, pasti ilegal pasti, IMEI [International Mobile Equipment Identity] nggak keluar dari Kemenperin.”
Data Kemenperin sendiri menyatakan sudah ada sekitar 9.000 iPhone 16 masuk ke Indonesia melalui jalur penumpang. Masuknya ribuan iPhone 16 sah dan telah membayar kewajiban pajak, diungkapkan Juru Bicara Kemenperin Febri Hendri Antoni Arif.
Status 9.000 iPhone 16 adalah legal namun bisa berbalik ilegal saat diperjualbelikan. Sesuai aturan, barang bawaan penumpang dengan jumlah yang ditentukan, yang telah memenuhi kewajiban bea masuk dan pajak, sah masuk wilayah Indonesia.
Kepengurusan IMEI pun bisa melalui Direktorat Jenderal Bea dan Cukai berdasarkan pasal 35 pada Peraturan Pemerintah Nomor 46 Tahun 2021 tentang Pos, Telekomunikasi, dan Penyiaran. Namun, Febri tegasnya jumlah yang dibawa tidak boleh lebih dari dua unit per penumpang.
iPhone 15 Rilisan 2023 Turun Terus
Saat l PT Apple Indonesia belum memenuhi persyaratan kandungan lokal 40% untuk ponsel pintar, perangkat yang sama rilisan 2023 atau iPhone 15 sudah turun harga.
Penurunan untuk keempat model, iPhone 15, 15 Plus, 15 Pro, dan 15 Pro Max maksimal Rp2 juta. Base model dengan kapasitas terendah, iPhone 15 128 GB kini menjadi Rp13,99 juta. Sebelumnya sempat dihargai Rp15,49 juta, bahkan pada awal resmi dijual di Indonesia mulai dari Rp16,49 juta.
Harga diskon iPhone 15 per Oktober 2024
Dari sisi Apple, hambatan perizinan teknis ini bisa jadi ganjalan. iPhone sendiri merupakan perangkat andalan penjualan perusahaan di dunia, dengan terjadi peningkatan permintaan di pasar utama internasionalnya, China.
Indonesia adalah sebuah negara dengan ekonomi sekitar US$1 triliun, di mana jumlah ponsel yang aktif diperkirakan mencapai lebih dari 350 juta—jauh lebih banyak daripada 270 juta penduduk Indonesia.
Kemenperin sebelumnya mengatakan bahwa Apple hanya menginvestasikan Rp1,5 triliun di Indonesia, masih di bawah komitmen perusahaan US$1,7 triliun dilaporkan Bloomberg News. Pembangunan akademi-akademi developer oleh Apple sebagai pengganti pembangunan fasilitas manufaktur lokal.
(prc/wep)
