Menurut Boy, anggota satgas terus melakukan upaya deradikalisasi melalui pendekatan preemtif dan preventif. Hal ini termasuk untuk menjaga stabilitas keamanan di wilayah operasi.
Dia juga menyatakan komitmennya untuk terus memperkuat kerja sama dengan seluruh elemen masyarakat dan semua pihak guna memutus mata rantai paham radikalisme di wilayah operasi.
Kaops Madago Raya tersebut juga mengimbau kepada seluruh elemen masyarakat untuk segera melaporkan atau menyerahkan apabila masih menyimpan dan menemukan barang-barang berupa senjata api, amunisi, handak, atau bahan berbahaya lainnya.
“Kami berharap upaya ini dapat menjadi contoh bagi warga lain untuk melaporkan atau menyerahkan apabila masih menyimpan dan menemukan barang-barang berupa senjata api, amunisi, handak, atau bahan berbahaya lainnya," ujar Boy.
(red/frg)