Hal senada juga sebelumnya disampaikan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi. Dia mengatakan bahwa tidak ada patokan waktu Presiden Prabowo Subianto untuk mengevaluasi menteri.
Prabowo, kata dia, akan melakukan evaluasi kabinet sesuai kebutuhan.
"Setiap hari ada evaluasi, setiap saat akan evaluasi. Nggak ada patokan setiap bulan," kata Prasetyo kepada wartawan usai pelatihan Kabinet Merah Putih di kompleks Akademi Militer atau Akmil Magelang, Jawa Tengah, Minggu (27/10/2024).
Dorongan terhadap evaluasi kabinet secara berkala disampaikan sejumlah pemerhati politik. Prabowo, dinilai perlu melakukan evaluasi yang cermat terlebih dengan komposisi kabinet yang gemuk, dihuni lebih dari 100 pejabat.
Dalam sebuah diskusi, akhir pekan lalu, Ketua Departemen Politik dan Perubahan Sosial CSIS Arya Fernandes misalnya, dia menilai kunci agar birokrasi tetap berjalan efisien adalah evaluasi berkala.
"Tanpa evaluasi berkala, kabinet besar ini bisa kesulitan menjaga stabilitas kinerja," ujarnya dalam diskusi bertajuk “Merespons Kabinet Prabowo- Gibran: Implikasi, Risiko, dan Masukan” di CSIS Building Jakarta, Jumat (25/10/2024).
(ain)