Logo Bloomberg Technoz

AS Masih Selidiki Dugaan China Retas Ponsel Trump & JD Vance

News
26 October 2024 10:30

Donald Trump and JD Vance. (Sumber: Bloomberg)
Donald Trump and JD Vance. (Sumber: Bloomberg)

Jamie Tarabay - Bloomberg News

Bloomberg, Pemerintah Amerika Serikat (AS) mengatakan mereka sedang menyelidiki akses ilegal yang dilakukan oleh peretas berafiliasi dengan Pemerintah China yang menargetkan sektor telekomunikasi komersial.

FBI dan Badan Keamanan Siber dan Infrastruktur (CISA) mengatakan mereka telah mengidentifikasi aktivitas berbahaya oleh para pelaku yang berafiliasi dengan pemerintah China. 

Selanjutnya, mereka segera memberi tahu perusahaan-perusahaan yang terdampak, "memberikan bantuan teknis dan dengan cepat membagikan informasi untuk membantu calon korban lainnya," kata kedua badan tersebut dalam pernyataan bersama, Jumat (25/10/2024).

Pengumuman itu muncul setelah The New York Times (NYT) melaporkan bahwa para peretas China yang telah menyusup ke dalam jaringan komunikasi AS menargetkan data dari ponsel yang digunakan mantan Presiden Donald Trump dan pasangannya, Senator JD Vance dari Ohio.