Logo Bloomberg Technoz

Laba Induk Barbie Melebihi Perkiraan Walau Pendapatan Turun

News
25 October 2024 17:50

Pengunjung melihat Barbie di World Of Barbie di Santa Monica, California, AS, Kamis (18/5/2023). (Alisha Jucevic/Bloomberg)
Pengunjung melihat Barbie di World Of Barbie di Santa Monica, California, AS, Kamis (18/5/2023). (Alisha Jucevic/Bloomberg)

Thomas Buckley - Bloomberg News

Bloomberg, Mattel Inc produsen Barbie dan mainan populer lainnya, melaporkan laba kuartal ketiga yang melebihi perkiraan analis meskipun penjualan lebih rendah dari yang diantisipasi, yang membuat perusahaan ini mengurangi proyeksi pendapatan untuk setahun penuh.

Laba naik menjadi US$1,14 per saham, tidak termasuk beberapa item, kata Mattel dalam sebuah pernyataan pada hari Rabu, mengalahkan rata-rata perkiraan analis sebesar 94 sen yang dihimpun oleh Bloomberg. Mattel mempertahankan proyeksi laba setahun penuh tetap tidak berubah.

Pendapatan turun 3,9% menjadi US$1,84 miliar (Rp28 triliun) pada periode tersebut, dibandingkan dengan perkiraan analis sebesar US$1,86 miliar (Rp29 triliun). Mattel kini memperkirakan penjualan tahun ini akan stabil atau sedikit menurun dibandingkan tahun 2023, berbeda dengan asumsi sebelumnya tentang pendapatan yang sebanding.

"Prioritas tahun ini adalah meningkatkan profitabilitas, memperluas margin, dan menghasilkan arus kas bebas yang signifikan," kata Chief Executive Officer Ynon Kreiz dalam sebuah wawancara.