Logo Bloomberg Technoz

China Tahan Suku Bunga Stabil 2%, PBOC Hati-hati Atur Moneter

News
25 October 2024 09:40

Gedung People's Bank of China (PBOC) di Beijing. (Sumber: Bloomberg)
Gedung People's Bank of China (PBOC) di Beijing. (Sumber: Bloomberg)

Bloomberg News

Bloomberg, Bank sentral China mempertahankan suku bunga kebijakan satu tahunnya tidak berubah, setelah memangkas biaya pendanaan paling tinggi yang pernah tercatat sebulan lalu, menunjukkan bahwa otoritas secara hati-hati mengatur stimulus moneter untuk mendukung perekonomian.

People's Bank of China (PBOC) mempertahankan suku bunga pada fasilitas pinjaman jangka menengah (MLF) stabil pada 2%, sambil menghabiskan 89 miliar yuan (US$12,5 miliar) untuk Oktober, menurut pernyataannya pada Jumat (25/10/2024).

Semua kecuali satu dari 15 ekonom yang disurvei oleh Bloomberg memperkirakan suku bunga akan tetap tidak berubah.

Beijing mengurangi biaya fasilitas pendanaan sebesar 30 basis poin yang belum pernah terjadi sebelumnya pada akhir September, meskipun suku bunga tersebut digantikan dengan suku bunga jangka pendek sebagai pengungkit utama untuk memandu pasar sebagai bagian dari perombakan instrumen kebijakan otoritas moneter baru-baru ini.