Logo Bloomberg Technoz

Lonjakan ini terjadi setelah empat kuartal berturut-turut pendapatan yang mengecewakan Tesla, yang telah berjuang di tengah melambatnya permintaan konsumen.

Keuntungan kekayaan Elon Musk adalah terbesar ketiga yang pernah ada dan membuat kekayaannya menjadi US$270,3 miliar, unggul US$61 miliar dari Jeff Bezos di posisi kedua. Saham dan opsi Tesla menyumbang sekitar tiga perempat dari kekayaannya, yang juga mencakup kepemilikan signifikan di SpaceX, platform media sosial X, dan perusahaan kecerdasan buatan xAI.

Musk, 53 tahun, juga menjadi sorotan karena dukungannya yang semakin vokal (sudah barang tentu mahal) terhadap kandidat Partai Republik Donald Trump.

Selama beberapa minggu terakhir, Elon Musk telah berkampanye di Pennsylvania bersama Trump dan menghabiskan US$75 juta untuk lembaga pengumpul dana kampanye PAC-nya sendiri, yang berfokus pada upaya-upaya untuk meraih suara dari Partai Republik dan iklan digital.

Elon Musk memperpanjang keunggulan orang terkaya di dunia ini di puncak Bloomberg Billionaires Index berkat kenaikan harga saham Tesla.

Trump mengatakan bahwa ia akan meminta Elon Musk mengepalai sebuah departemen baru yang berfokus pada meminimalkan birokrasi, yang dinamai Department of Government Efficiency, jika ia terpilih untuk masa jabatan kedua.

Dalam webcast usai rilis pendapatan Tesla, Elon Musk mengatakan akan mendorong proses persetujuan federal untuk kendaraan otonom jika ia dipercaya berperan dalam pemerintahan Trump kali kedua.

Robotaxi Tesla Cybercab. (Dok. Tesla)

Tesla bertaruh pada kendaraan otonom sebagai area pertumbuhan utama. Elobn Musk mengatakan harapannya bahwa Tesla akan mulai meluncurkan Cybercab robotaxis pada tahun 2026 dan berencana agar perusahaan akhirnya dapat memproduksi 2 juta hingga 4 juta unit per tahun.

“Prediksi saya, Tesla akan menjadi perusahaan paling bernilai di dunia, dan mungkin dalam waktu yang lama,” kata Elon Musk.

(bbn)

No more pages