Yongchang Chin - Bloomberg News - 

Harga minyak dunia menahan penurunan yang terjadi dalam dua hari hampir 6% menyusul kekhawatiran berlanjutnya perlambatan permintaan yang terus membayangi pasar. 

Minyak West Texas Intermediate (WTI) stabil di atas US$ 74 per barel dan sekarang sudah kehilangan seluruh kenaikan yang terjadi pasca pernyataan OPEC+ yang berniat mengurangi produksi dan berhasil mengejutkan pasar beberapa waktu lalu. 

Pasar bahan bakar melontar sinyal pelemahan dan beberapa penyuling minyak di Asia tengah menimbang untuk mengurangi pemrosesan karena penyusuta margin.

Harga minyak telah berayun sejalan dengan pergerakan pasar saham pada beberapa hari terakhir menyusul respon investor terhadap berbagai sentimen yang saling bertentangan dari kebijakan moneter AS yang lebih ketat dan kebangkitan China. Para pedagang juga mengamati aliran energi dari Rusia dan dampak sanksi. Para peneliti mengatakan kemungkinan ada pelanggaran batas harga yang meluas oleh pembeli Asia.