Siang ini laju Bitcoin berada pada level US$67.075 (Rp1,04 miliar) atau menguat 0,31% dalam 24 jam, dan melemah 0,08% dalam sepekan. Dalam satu bulan perdagangan, Bitcoin melesat 7,58%.
Melandai dan minim katalisnya Bitcoin di tengah penantian berlangsungnya Pemilihan Presiden Amerika Serikat (AS) yang tinggal hitungan pekan.
Calon Presiden Donald Trump digadang-gadang bakal jadi pendorong perubahan harga Bitcoin ke depan seiring dengan pandangannya yang lebih lembut atas kebijakan Aset Kripto di AS. Trump juga merangkul industri aset digital selama kampanyenya, mengangkat sentimen Kripto.
Kebijakan Trump, yang dinilai menguntungkan bagi penguatan dolar dan regulasi Aset Kripto, berpotensi menarik lebih banyak investasi ke pasar potensial ini. Polymarket menunjukkan bahwa Trump unggul 20 poin atas Kamala Harris dalam polling terkait Pemilu, yang semakin dinanti-nantikan pasar.
Tema yang jadi perhatian pasar global adalah ‘Kembalinya mantan presiden tersebut ke Gedung Putih’, yang secara luas membatasi taruhan pada pelonggaran kebijakan moneter karena Trump akan menerapkan agenda pro-pertumbuhan pada ekonomi AS —yang sudah kuat—jika ia menang pada 5 November.
Kemudian ada XRP Koin tercatat selanjutnya pada daftar Aset Kripto yang juga sideways kinerjanya, adapun angka kenaikannya hanya terbatas pada 0,30%, dan secara sepekan masih mencetak pelemahan 4,21% pada harga US$0,5292.
Litecoin LTC juga tengah dalam tren sideways. Dengan mencatatkan di teritori positif 0,28% dalam 24 jam menjadi US$69,83, dan melemah 1,47% dalam sepekan.
Di lain sisi, Cardano ADA dengan pelemahan mencapai 5,48% dalam 24 jam menjadi US$0,3467, dan mencatat penurunan harga terbatas 0,10% dalam sepekan.
Begitu juga dengan Ethereum ETH yang dalam seminggu terus melemah. Dengan kehilangan mencapai 2,88% dalam sepekan ke harga US$2.545,25 dan melemah 1,86% dalam 24 jam.
Toncoin TON dan Avalanche AVAX juga kompak ada di zona merah dalam 24 jam. Dengan melemah masing-masing 0,64% dan 0,51%.
Menariknya, Dogecoin DOGE milik Elon Musk terus menanjak dalam seminggu perdagangan. Dengan berhasil mencatatkan kenaikan mencapai 14,01% ke harga US$0,1387 dan tengah menempati peringkat 8 sebagai Aset Kripto dengan market caps terbesar.
Uniswap UNI dan Arbitrum ARB juga ada di zona hijau dalam sepekan. Dengan mencatatkan angka kenaikan 7,77% dan 2,15% bagi keduanya.
(fad/ain)