Badai PHK Tekstil Berlanjut, Hampir 15.500 Korban per September
Dovana Hasiana
24 October 2024 15:00
Bloomberg Technoz, Jakarta – Konfederasi Serikat Pekerja Nasional (KSPN) mencatat jumlah korban pemutusan hubungan kerja (PHK) pada sektor industri tekstil dan produk tekstil (TPT) di Indonesia hampir mencapai 15.500 pekerja per 9 September 2024.
Presiden KSPN Ristadi melaporkan PHK tersebut terjadi karena pabrik-pabrik yang tutup, seiring dengan makin banyaknya pelaku industri pertekstilan yang melakukan efisiensi usaha.
“Total sejak awal 2024, ada 15.415 orang korban PHK anggota KSPN,” ujar Ristadi kepada Bloomberg Technoz, Kamis (24/10/2024).
Ketua Umum Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) Jemmy Kartiwa Sastraatmaja sebelumnya menyebut utilitas pabrik di industri TPT Indonesia terus mengalami penurunan, terlebih sejak 2023.
Hal ini terlihat dari turunnya angka utilitas industri TPT mulai dari hulu ke hilir, sehingga menjadi salah satu alasan terjadinya gelombang PHK masal industri TPT.