Bloomberg Technoz, Jakarta - Pemerintah memberikan update perkembangan proses evakuasi 937 warga negara Indonesia (WNI) yang berada di Sudan. Mereka harus dibawa keluar dari negara yang tengah mengalami perang saudara setelah terjadi pertempuran antara Angkatan Bersenjata Sudan (SAF) dengan Paramiliter Pasukan Dukungan Cepat (RSF), sejak Sabtu (15/4/2023).

Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi mengatakan, sebanyak 569 WNI sudah berada di Kota Port Sudan. Mereka terdiri dari 538 orang yang ikut dalam evakuasi dari Khartoum; dan 31 orang yang memang tinggal di Port Sudan.

"Dari 569 orang ini, 557 WNI sudah melanjutkan perjalanan melalui laut ke Pelabuhan Jeddah dan telah tiba di Pelabuhan Jeddah pada hari ini sekitar pukul 10.00 WIB," kata Retno dalam video yang diunggah kementeriannya, Rabu (26/4/2023).

Menurut dia, 12 WNI yang sudah berada di Port Sudan terpaksa harus menunda proses evakuasi sementara waktu. Sebanyak 10 orang yang berasal dari KBRI Kharoum memilih tetap tinggal untuk membantu proses evakuasi tahap II. Sedangkan 2 WNI lainnya masih harus menyelesaikan sejumlah dokumen perjalanan.