Logo Bloomberg Technoz

Rupiah Dibuka Lesu, Akhirnya Jebol Lagi Rp15.618/US$

Tim Riset Bloomberg Technoz
23 October 2024 09:09

Karyawan menunjukkan uang rupiah dan dolar AS di Jakarta, Jumat (11/10/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Karyawan menunjukkan uang rupiah dan dolar AS di Jakarta, Jumat (11/10/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Rupiah dibuka melemah pada perdagangan spot pagi ini, tertekan gejolak pasar keuangan global yang diliputi kegelisahan.

Mengacu data realtime Bloomberg, rupiah spot dibuka turun 0,19% di level Rp15.590/US$, masih tertekan sentimen pasar global yang makin gugup jelang Pemilihan Presiden Amerika Serikat (AS) juga kekhawatiran akan prospek kebijakan bunga acuan Federal Reserve (The Fed).

Rupiah tak melemah sendiri pagi ini. Hampir semua mata uang Asia ambles tertekan oleh dolar AS. Won Korsel memimpin pelemahan, tertekan 0,41%. Disusul ringgit 0,33%, lalu yuan Tiongkok 0,12%, yuan offshore 0,10%, dolar Singapura 0,09%, dolar Taiwan dan dolar Hong Kong masing-masing turun tipis 0,07% dan 0,01%.

Pada pukul 09:08 WIB, rupiah diperdagangan makin ambles di kisaran Rp15.618/US$, mengindikasikan pelemahan 0,22% dan menjadi valuta Asia dengan penurunan terdalam kedua di Asia setelah won Korsel.

Sementara peso tidak diperdagangkan hari ini menyusul adanya badai topan. Sedangkan baht dan rupee juga absen di pasar spot hari ini.