Logo Bloomberg Technoz

Naik Nyaris 1%, Harga Emas Lagi-lagi di Rekor Tertinggi

Hidayat Setiaji
23 October 2024 06:27

Karyawan melayani jual beli emas perhiasan di sebuah toko emas di Pasar Kebayoran, Jakarta, Jumat (19/4/2024). (Bloomberg Technoz/Andran Kristianto)
Karyawan melayani jual beli emas perhiasan di sebuah toko emas di Pasar Kebayoran, Jakarta, Jumat (19/4/2024). (Bloomberg Technoz/Andran Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Harga emas dunia naik lagi pada perdagangan kemarin. Harga sang logam mulia kembali mencatat rekor tertinggi.

Pada Selasa (22/10/2024), harga emas dunia di pasar spot ditutup di US$ 2.747,3/troy ons. Naik 0,95% dibandingkan hari sebelumnya dan kembali jadi rekor tertinggi sepanjang masa.

Dalam sepekan terakhir, harga emas naik 3,27% secara point-to-point. Selama sebulan ke belakang, harga bertambah 4,61%.

Harga Emas di Pasar Spot (Sumber: Bloomberg)

Di Timur Tengah, tensi meninggi akibat ledakan pesawat tanpa awak (drone) milik kelompok Hizbullah di dekat kediaman Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, akhir pekan lalu. Israel dikabarkan mendiskusikan soal serangan balasan, yang membuat konflik masih akan terus berlanjut.

Sementara di AS, Pilpres sudah semakin dekat. Dua kandidat yaitu Donald Trump dan Kamala Harris memiliki peluang yang hampir sama untuk memimpin Negeri Adidaya selama 4 tahun mendatang.