Logo Bloomberg Technoz

AS Periksa Burger di McDonald's Terkait Wabah E Coli, 1 Meninggal

News
23 October 2024 05:45

Produk makanan di gerai McDonald. (Dok. Bloomberg)
Produk makanan di gerai McDonald. (Dok. Bloomberg)

Gerry Smith - Bloomberg News

Bloomberg, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit atau Centers for Disease Control and Prevention (CDC) Amerika Serikat melaporkan 49 orang mengalami sakit, dan satu di antaranya meninggal dunia akibat wabah bakteri Escherichia Coli atau E Coli di Colorado dan Nebraska. Mereka pun tengah memeriksa sejumlah produk dari gerai makanan siap saji McDonald's yang diduga berkaitan dengan wabah tersebut.

Saat ini, kata CDC, ada 10 orang yang tengah menjalani perawatan intensif di rumah sakit, termasuk salah satunya seorang anak. Dari pemeriksaan awal, seluruh pasien tersebut dilaporkan sempat menyantah makanan di gerai McDonald's.

Peristiwa ini turut membuat saham jaringan restoran ini turun lebih dari 10% dalam perdagangan pasca-pasar.

Berdasarkan data CDC, 27 orang yang mengalami sakit berkaitan dengan wabah E Coli berasal dari Colorado; dan sembilan orang lainnya dari Nebraska. Seorang anak di antaranya mendapat perawatan di rumah sakit karena komplikasi sindrom uremik hemolitik, suatu kondisi yang merusak pembuluh darah di ginjal.