Logo Bloomberg Technoz

Negara-negara anggota memberikan suara pada 4 Oktober untuk memberlakukan tarif baru hingga 35%. 10 negara, termasuk Prancis, Italia, dan Polandia mendukung langkah tersebut. Sementara China dan Uni Eropa terus menegosiasikan solusi alternatif, diperkirakan tarif akan berlaku pada akhir Oktober.

Lonjakan pengiriman menunjukkan bahwa produsen EV China berharap bisa menghindari tarif tersebut. Terlepas dari itu, langkah tersebut diperkirakan akan memperlambat, tetapi tidak menghalangi mereka yang ingin berekspansi ke pasar Eropa.

Mobil-mobil China sering kali dapat dijual dengan harga lebih tinggi dibandingkan dengan harga di negara asalnya, sehingga menghasilkan margin yang lebih besar bagi para produsen mobil.

BYD Co berencana untuk mendirikan pabrik di Hongaria dan Turki. Sementara produsen lain, seperti Xpeng Inc dan merek EV premium Zhejiang Geely Holding Group Co, Zeekr mengatakan bahwa mereka sedang mempertimbangkan untuk melokalkan produksinya.

(bbn)

No more pages