Sri Mulyani: Pajak 'Dibalikke Meneh'
Krizia Putri Kinanti
24 January 2023 12:59
Bloomberg Technoz, Jakarta - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengatakan bahwa Indonesia mengalami pemulihan yang sedang naik dan merata di seluruh sektor di tengah ancaman resesi global.
Indonesia pertumbuhannya untuk tahun 2022 masih di 5,2 % hingga 5,3 %. Jauh lebih tinggi dibandingkan (pertumbuhan ekonomi) dunia di 1,7 persen. Sehingga APBN menjadi instrumen yang dapat diandalkan ketika menghadapi berbagai macam ancaman, seperti pandemi, harga minyak dan pangan yang melonjak.
"Dibalikke meneh! Setiap pajak yang dibayarkan masyarakat akan kembali ke masyarakat. Untuk UMKM, untuk masyarakat luas - infrastruktur, jalan tol, bendungan dan lainnya termasuk untuk pesantren," tuturnya dikutip dari laman Instagramnya @smindrawati, Selasa (24/01/2023).
Penjelasan peran APBN bagi umat ini dilontarkan pada saat Sri Mulyani mengisi seminar ekonomi nasional GP Ansor dengan tema "Ketahanan Ekonomi Nasional di Tengah Ancaman Resesi Global".
Untuk pesantren, ia menjelaskan bahwa LPDP Indonesia telah mengirimkan lebih dari 820 lulusan pesantren pada jenjang S1, S2 hingga S3 di seluruh Indonesia bahkan ke luar negeri. Selain itu, terdapat dana abadi pesantren yang dikelola oleh Kementerian Agama pada tahun 2022 anggarannya mencapai Rp 520 miliar yang akan digunakan untuk meningkatkan kualitas fasilitas pendidikan dan tenaga didik para santri di Indonesia.