Logo Bloomberg Technoz

Bloomberg Technoz, Jakarta - Politikus Partai Gerindra, Sugiono masuk dalam daftar calon menteri pada kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Anggota DPR dari Komisi I ini kabarnya akan mengganti Retno Marsudi sebagai Menteri Luar Negeri.

Sugiono adalah orang kepercayaan Prabowo Subianto di Partai Gerindra. Dia sering menjabat posisi strategis mulai dari wakil ketua umum 2014-2020; wakil ketua harian 2020-2025; direktur kampanye Prabowo-Sandiaga Uno pada Pemilu 2019; hingga tim transisi Prabowo 2024.

Prabowo sendiri memberikan sebutan khusus kepada pria kelahiran Takengon, Aceh pada 11 Februari 1979 tersebut. Sugiono disebutnya sebagai salah satu Ksatria Jedi Partai Gerindra. Sebuah istilah dari waralaba Hollywood bernama Star Wars yang merujuk pada sosok kesatria dengan kemampuan khusus dari sisi intelektual hingga fisik.

Siapa sosok Sugiono?

Kisah pertemuan Sugiono dan Prabowo berawal saat lolos masuk SMA Taruna Nusantara Magelang, pada 1994. Dia kemudian hendak melanjutkan pendidikan menjadi anggota militer usai lulus pada 1997.

Akan tetapi, niatnya ditunda karena dia memilih ikut program beasiswa yang diberikan Prabowo sebagai Komandan Jenderal Kopassus saat itu. Beasiswa diberikan kepada lulusan-lulusan terbaik SMA Taruna Nusantara melalui seleksi ketat. Nama Sugiono salah satu yang lolos.

Usai lulus dan bekerja di Amerika Serikat, Sugiono kembali ke Indonesia dan melanjutkan keinginannya menjadi anggota militer dengan bergabung ke sekolah calon perwira Akmil Magelang. 

Dia lulus menjadi anggota TNI AD berpangkat Letnan Dua Korps Infanteri pada 2002. Dia kemudian menjadi anggota Kopassus dengan pangkat terakhir Letnan Satu atau Lettu, pada 2024.

Saat itu, Sugiono adalah sekretaris pribadi dari Prabowo yang juga mulai terjun ke dunia politik dengan bergabung ke Partai Gerindra pada 2008.

Sebelum santer menjadi Menlu, Sugiono sempat dikabarkan akan menjadi tangan kanan Prabowo dalam pemerintahan sebagai Menteri Sekretaris Negara atau Menteri Sekretaris Kabinet. 

Akan tetapi, pria dengan rejam jejak pendidikan dan pekerjaan di Amerika, Jerman, dan Prancis ini kabarnya akan mengisi pos menteri Luar Negeri. Dia akan dibantu dua nama wakil menteri yang juga sudah dipanggil Prabowo yaitu Duta Besar Indonesia untuk PBB Arrmanatha Natsir, dan Ketua Umum Partai Gelora Anis Matta.

(red/frg)

No more pages