Logo Bloomberg Technoz

Atas Desakan China, Afsel Minta Taiwan Pindahkan Kantor Kedutaan

News
18 October 2024 20:40

Bendera Taiwan. (Dok: Bloomberg)
Bendera Taiwan. (Dok: Bloomberg)

Yian Lee - Bloomberg News

Bloomberg, Afrika Selatan (Afsel) telah meminta Taiwan untuk memindahkan kantor kedutaan de facto-nya dari ibu kota administratif Pretoria ke Johannesburg atas desakan China, menurut seorang pejabat Kementerian Luar Negeri di Taipei. Langkah ini memperlihatkan pengaruh China yang semakin besar di kalangan negara-negara berkembang.

Taiwan menerima ultimatum pada 7 Oktober untuk memindahkan kantor tersebut, dengan batas waktu akhir bulan ini, ujar pejabat tersebut yang enggan diidentifikasi karena sensitivitas isu ini. Permintaan resmi dari Afrika Selatan datang setelah KTT BRICS yang digelar Desember 2023, di mana pemimpin China, Xi Jinping, turut hadir.

Keputusan Afrika Selatan ini menjadi kemenangan diplomatis penting bagi Xi Jinping dalam upayanya mengisolasi Taiwan secara internasional, sambil memanfaatkan kelompok BRICS untuk memperkuat pengaruh global China. Beijing telah mendorong perluasan blok tersebut untuk menantang dominasi AS dalam urusan dunia. Melalui BRICS, negara-negara kecil di Global South, istilah yang merujuk pada negara-negara berkembang, mendapatkan akses lebih mudah terhadap pendanaan dan proyek infrastruktur dari China.

Langkah ini merupakan bagian dari berbagai upaya China untuk menekan Taiwan, yang telah berjanji akan membawa pulau itu di bawah kendali Beijing, bahkan jika perlu dengan kekuatan. Beijing secara aktif berusaha mengurangi jumlah negara yang masih memiliki hubungan diplomatik dengan Taiwan, seperti yang terjadi dengan Nauru pada Januari setelah Taiwan memilih Lai Ching-te sebagai presiden.