Logo Bloomberg Technoz

Sepanjang 2022, program visa emas itu telah menarik investasi sekitar €654 juta atau setara US$ 711 juta, setara Rp 10,62 triliun. Angka tersebut meningkat 42% dibandingkan tahun sebelumnya, menurut catatan Layanan Imigrasi dan Perbatasan Portugal. Kebanyakan pembeli yang memborong rumah-rumah di Portugal berasal dari China. 

Perlambatan pertumbuhan

Kendati harga rumah melesat bak meteor selama setahun terakhir, data yang dikumpulkan oleh Confidencial menunjukkan, tren harga rumah di Portugal sebenarnya melambat pergerakannya mendekati tutup tahun lalu. Pada kuartal pertama 2022, kenaikan harga mencapai 5,5%, lalu pada kuartal berikutnya melambat menjadi 5% dan berturut-turut di dua kuartal berikut, kenaikan harga rumah hanya mencapai 3,7% dan 3,2%.

Dalam laporan yang dirilis 11 Januari lalu, S&P Global Rating memperkirakan harga rumah di Portugal akan turun 4,4% tahun ini setelah mencatat kenaikan 6,8% pada 2022. Itu akan menjadi penurunan terbesar di bandingkan 11 negara Eropa lain. Penurunan itu menjadi buntut dari kenaikan bunga di Portugal di mana kebanyakan bunga kredit perumahannya menganut bunga mengambang alias bunga variabel. 

Sedangkan harga perumahan di Spanyol, dalam riset yang sama, diprediksi akan turun sekitar 2,5% tahun ini setelah naik 4,1% pada 2022. Untuk meregulasi permintaan properti, pada 2021 pemerintah Portugal mulai membatasi program visa emas untuk pembelian properti di luar Lisbon dan kota bagian utara Porto. 

Program visa emas sudah diluncurkan lebih dari satu dekade seiring upaya Portugal memperbaiki keuangan mereka, menyusul bailout dari Uni Eropa pada 2011. Sejak diluncurkan hingga saat ini, program visa emas sudah berhasil menarik investasi sebesar € 6,8 miliar, atau setara Rp 110,61 triliun.

(rui/bbn)

No more pages