Logo Bloomberg Technoz

Progres 'Mega Farm' demi Susu Gratis Program Maksi Prabowo

Pramesti Regita Cindy
18 October 2024 09:20

Pedagang menjajakan sapi jelang Idul Adha di Pasar Hewan Jonggol, Kab. Bogor, Jawa Barat, Kamis (30/5/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Pedagang menjajakan sapi jelang Idul Adha di Pasar Hewan Jonggol, Kab. Bogor, Jawa Barat, Kamis (30/5/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) atau ID Food merespons perihal perkembangan terbaru rencana pengembangan peternakan sapi perah skala besar (mega farm) di Tanah Air, guna mengerek produksi daging dan susu, seiring dengan akan berjalannya program Makan Bergizi Gratis (MBG) oleh pemerintahan selanjutnya.

Direktur Utama ID Food Sis Apik Wijayanto menjelaskan telah mengantongi sejumlah daftar nama produsen susu. Namun, Sis masih enggan menyebutkan siapa-siapa saja yang akan terlibat untuk program pemerintahan Prabowo-Gibran ini.

"Kita potensi-potensi sudah ada, tetapi memang kita belum bisa menginformasikan sekarang ya, tetapi potensi-potensi dari dalam negeri ada, dari luar juga ada," jelas Sis ketika ditemui di Hotel JS Luwansa, Jakarta, Kamis (17/10/2024) malam.

Meski belum dapat menyebutkan perusahaan maupun produsen yang akan terlibat, ID Food, kata Sis, akan tetap mengutamakan produksi susu dari dalam negeri.

Peternakan sapi perah./Bloomberg-Anindito Mukherjee

Ke depannya, pelaksanaan mega farm akan berkolaborasi dengan Kementerian Pertanian dan Badan Gizi Nasional. "Jadi untuk sementara ini saya belum bisa jelaskan secara, dan kita masih terus [membuka] itu prospeknya," jelasnya.