Logo Bloomberg Technoz

"Perang ini dapat berakhir besok. Dapat berakhir jika Hamas meletakkan senjata dan memulangkan para sandera," ujarnya, merujuk kepada warga Gaza.

Secara terpisah, Menteri Luar Negeri Israel, Israel Katz mengatakan, "ini adalah pencapaian militer dan moral yang hebat bagi Israel."

Ia menyebut Sinwar sebagai "pembunuh massal yang bertanggung jawab atas pembantaian dan kekejaman pada 7 Oktober"—serangan Hamas terhadap Israel yang memicu perang di Gaza.

Kepala militer Israel, Letnan Jenderal Herzi Halevi, mengatakan pengejaran Israel terhadap Sinwar selama setahun terakhir telah mendorongnya "bertindak seperti buronan, membuatnya berpindah-pindah lokasi." 

Ia mengatakan tentara telah mendatangi Sinwar selama operasi rutin tanpa mengetahui keberadaannya, tidak seperti operasi lain terhadap para pemimpin militan berdasarkan intelijen komprehensif.

Radio Angkatan Darat Israel menjelaskan, pembunuhan itu terjadi selama operasi darat di kota Rafah di Gaza selatan, di mana pasukan Israel menewaskan tiga militan dan menemukan mayat mereka, di mana salah satunya adalah Sinwar.

(ros)

No more pages