Sarah McBride—Bloomberg News
Bloomberg, Worldcoin, sebuah startup yang didirikan oleh Chief Executive Officer OpenAI Sam Altman, mengumumkan nama baru. Altman juga memperkenalkan versi terbaru dari mesin pemindai (scan) bola mata Orb pada sebuah acara di San Francisco pada hari Kamis.
Perusahaan ini akan dinamakan World, dan akan menggunakan Orb baru untuk menyediakan layanan identifikasi - sebuah tugas yang menurut perusahaan akan semakin penting karena deepfakes dengan dukungan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) menjadi lebih mahir dalam meniru manusia.
“Umat manusia sekarang menghadapi pertanyaan eksistensial baru: Bagaimana manusia dan AI akan hidup berdampingan?” kata Wordl dalam sebuah pernyataan.
World, yang dipimpin oleh salah satu pendiri dan CEO Alex Blania, menggunakan Orb untuk memindai mata seseorang kemudian memberikan identifikasi biometrik.
Perusahaan mengatakan bahwa model terbaru akan menggunakan cip Jetson dari Nvidia Corp, dan bahwa mereka meluncurkan kemampuan bagi orang-orang untuk mendapatkan mesin yang dikirim ke rumah mereka untuk kebutuhan identifikasi real-time.
Pengirimannya akan seperti memesan pizza, kata Chief Device Officer Rich Heley di atas panggung pada hari Kamis.
Ide World kontroversial dengan usaha merekam identitas digital
Layanan ID, yang disebut Deep Face, bertujuan mengatasi masalah pemalsuan AI dan menawarkan “cara baru terbaikuntuk memerangi penipuan,” kata perusahaan.
Pada acara hari Kamis, perusahaan startup ini juga membuat para hadirin senang dengan pengumuman bahwa setiap orang yang hadir akan menerima Orb gratis.

Apa itu Worldcoin atau World?
Ini adalah ide penggabungan proyek kecerdasan buatan dengan arus besar keuangan. Worldcoin bermimpi dapat menciptakan jaringan global dengan identitas digital dengan robot AI. Proyek yang kini bernama World ini mencoba untuk mengidentifikasi manusia secara digital hingga dapat dibedakan dengan bot.
Lewat scan mata atau biometric, manusia dapat membuat kredensial digital dan diberi imbalan token Worldcoin —meskipun mata uang kripto ini tidak tersedia di pasar Amerika Serikat (AS).
Data tahun 2023 menyebutkan lebih dari 2 juta orang telah mendaftar untuk mendapatkan World ID. Proyek ini menggunakan perangkat yang disebut orb atau "bola" - yang terlihat seperti Magic 8 Ball namun berdimensi lebih besar dan berwarna perak. “Bola” - untuk men-scan iris mata seseorang, memiliki pola unik pada setiap manusia seperti halnya sidik jari.
Hal ini menciptakan sebuah World ID sebagai “bukti kepemilikan” - sebuah cara untuk memverifikasi identitas manusia di berbagai layanan online tanpa mengungkapkan nama atau data pribadi lainnya.
Worldcoin juga merupakan nama mata uang kripto. Worldcoin digunakan untuk memberi penghargaan kepada orang-orang yang men-scan bola mata mereka atau yang mendukung proyek ini. Worldcoin Foundation terdaftar sebagai pengelola teknologi ini, tetapi pihak penyelenggara mengatakan bahwa mereka tidak menjadi pemegang saham dan pemegang token Worldcoin namun memiliki suara dalam menentukan arah proyek.
Worldcoin berafiliasi dengan perusahaan teknologi Tools for Humanity Corp. Penciptaan perusahaan “untuk mempercepat transisi menuju sistem ekonomi yang lebih adil.”
Kontroversi World yang perlu Anda ketahui
(bbn)