Logo Bloomberg Technoz

E-wallet Gopay Fasilitasi Judol, Menkominfo Buat Pernyataan Baru

Azura Yumna Ramadani Purnama
17 October 2024 18:40

Ilustrasi judi online. (Envato/ Rawpixel)
Ilustrasi judi online. (Envato/ Rawpixel)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie menyatakan telah memberikan teguran kepada pengelola e-wallet atau dompet digital Gopay yang diduga memfasilitasi pelaku judi online (judol) dalam melakukan transaksi.

“Kita cuma kasih tahu aja, jangan sampai lagi, kan teguran. Tapi kan sebenernya udah ada dari pihak pengelola e-wallet ini untuk juga tidak memfasilitasi judi online. Bahwa masih ada kebocoran di kanan-kiri, ya itu oknum lah,” kata Budi kepada wartawan di Jakarta Pusat, Kamis (17/10/2024).

Budi menyatakan Gopay telah menindaklanjuti data yang diungkap Kominfo hasil dari Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), dengan menyebut bahwa dompet digital tersebut dimanfaatkan pelaku judol.

“Itu ya biasa, selalu kan, yang penting niatnya udah bagus. Cuma kebocoran tetap ada kan, di bawah gitu,” kata Budi.
 
Sementara itu, Direktur Jenderal Aptika Kominfo Hokky Situngkir menyatakan telah mendapatkan keterangan dan komitmen dari beberapa pengelola dompet digital, termasuk Gopay, atas teguran yang diberikan pihaknya.

Kominfo ungkap 5 E-wallet yang fasilitasi judi online.