Logo Bloomberg Technoz

Berdasarkan penjelasan Teguh Rahayu, Kepala BMKG Bandung, wilayah Jawa Barat secara umum akan mulai memasuki musim hujan pada Oktober hingga November 2024. Namun, beberapa daerah seperti Kabupaten Bogor dan Kota Depok Raya telah lebih dahulu mengalami awal musim hujan pada September 2024, tepatnya pada Dasarian II dan III. Pada Oktober 2024, sebanyak 26 Zona Musim (ZOM) di Jawa Barat akan memasuki musim hujan, dan bertambah 7 ZOM lagi pada November 2024.

2. Jawa Tengah

Di Jawa Tengah, Kepala BMKG Sukasno menyatakan bahwa wilayah ini akan mulai memasuki musim hujan dari September hingga awal Oktober 2024. Beberapa daerah seperti Pekalongan bagian tengah dan Banyumas bagian utara diperkirakan mengalami hujan lebih awal. Sebagian besar wilayah lainnya akan memulai musim hujan pada dasarian pertama hingga ketiga bulan Oktober 2024.

3. Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY)

Menurut Reni Kraningtyas, Kepala Stasiun Klimatologi BMKG DIY, daerah ini akan mengalami musim hujan mulai dasarian III Oktober 2024. Saat ini, DIY masih dalam masa peralihan atau pancaroba hingga dasarian kedua Oktober. Beberapa wilayah seperti Kecamatan Samigaluh dan Kalibawang di Kabupaten Kulon Progo diperkirakan akan mengalami musim hujan lebih awal, yaitu pada dasarian II Oktober 2024.

4. Jawa Timur

Laporan dari Stasiun Klimatologi Jawa Timur menunjukkan bahwa wilayah ini akan memasuki musim hujan antara Oktober hingga November 2024. Sebanyak 23 ZOM di Jawa Timur akan mulai hujan pada Oktober, dengan tambahan 49 ZOM yang mengalami musim hujan pada November. Wilayah yang telah lebih dahulu mengalami hujan adalah Kecamatan Pronojiwo dan Tempursari di Lumajang, serta Ampelgading di Malang, yang sudah mulai hujan pada September 2024. Sementara itu, beberapa kecamatan di Situbondo, seperti Asembagus, Banyuputih, dan Jangkar, diperkirakan baru akan memasuki musim hujan pada Desember 2024.

Dampak Transisi Cuaca dan Persiapan Masyarakat

Peta suhu panas. (Sumber: BMKG)

Dengan transisi dari musim kemarau ke musim hujan yang sedang berlangsung, masyarakat di Pulau Jawa diimbau untuk bersiap menghadapi perubahan cuaca. Selain menjaga kesehatan di tengah cuaca yang ekstrem, masyarakat juga disarankan untuk melakukan pengecekan infrastruktur, seperti saluran air dan atap rumah, guna mengantisipasi potensi hujan lebat yang bisa memicu banjir atau kerusakan. BMKG juga mengingatkan pentingnya waspada terhadap hujan lokal dengan intensitas tinggi dan durasi singkat yang biasanya terjadi di masa peralihan.

Peralihan dari musim panas ke musim hujan di Pulau Jawa diperkirakan akan terjadi mulai pertengahan hingga akhir Oktober 2024, tergantung pada daerahnya masing-masing. Meski suhu panas masih terasa di beberapa wilayah, masyarakat dapat bersiap menghadapi datangnya hujan yang biasanya dimulai pada sore hingga malam hari. Dengan memperhatikan informasi dari BMKG, masyarakat dapat lebih siap menghadapi perubahan cuaca dan menjaga aktivitas sehari-hari tetap berjalan lancar.

(seo)

No more pages