Kesulitan Pendanaan, Ratusan Perusahaan Properti Vietnam Tutup
News
25 April 2023 16:30
Bloomberg - Lebih dari 1.800 perusahaan yang bergerak di bidang pembangunan dan penjualan properti di Vietnam menghentikan operasional mereka pada kuartal I-2023. Sektor properti di Vietnam masih terpukul akibat macetnya pendanaan.
Angka tersebut naik 61% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Sementara jumlah perusahaan properti baru yang membuka bisnis pada 3 bulan pertama 2023 anjlok 63%. Sekitar 340 perusahaan lainnya bubar. Demikian data dari Kementerian Konstruksi Vietnam.
Firma properti Vietnam harus merestrukturisasi usaha dan utang, mengurangi operasional, dan memangkas karyawan. Satu perusahaan yang tidak disebutkan harus mengurangi karyawan hingga 50%.
Sektor properti mengalami berbagai tantangan dalam mengakses pembiayaan, menjual obligasi, dan mengumpulkan dana. Hasilnya, berbagai proyek terpaksa ditunda.
Data ini mengamplifikasi pesan kepada Perdana Menteri Pham Minh Chinh bahwa perusahaan yang babak-belur perlu dibantu. Terutama setelah pertumbuhan ekonomi melambat ke 3,32% pada kuartal I-2023.