Kelimanya mulai dikenal publik setelah tampil di acara The X Factor yang jurinya adalah Simon Cowell. Kelimanya lalu masuk label Syco Records milik Simon.
Popularitas One Direction langsung meroket di Inggris bahkan dunia. Selama menjadi grup One Directions sudah merilis 5 album, yaitu Up All Night (2011), Take Me Home (2012), Midnight Memories (2013), Four (2014), and Made in the A.M. (2015).
Pada 2020 terhitung boy band ini telah menjual 70 juta rekaman di seluruh dunia, yang menjadikan mereka menjadi salah satu boy band dengan penjualan terlaris sepanjang masa.
Band ini telah memenangkan hampir 200 penghargaan, termasuk tujuh Brit Awards, empat MTV Video Music Awards, enam Billboard Music Awards, tujuh American Music Awards (termasuk Artist of the Year pada tahun 2014 dan 2015), serta 28 Teen Choice Awards. Pada tahun 2013, mereka menghasilkan sekitar US$75 juta, menjadi selebritas dengan penghasilan tertinggi kedua di bawah usia 30 menurut Forbes.
Pada tahun 2014, Billboard menobatkan band ini sebagai "Artist of the Year." Forbes menempatkan mereka sebagai selebritas dengan penghasilan tertinggi keempat di dunia pada tahun 2015, dan selanjutnya di posisi kedua pada tahun 2016.
Mereka pun memutuskan hiatus pada Januari 2016, lalu semua member mengeluarkan album solo, termasuk Liam Payne.
Kesehatan Mental, Narkoba dan Minum-minuman keras
Sebagai mantan member One Direction yang sangat terkenal, menjadi tekanan sendiri bagi Liam Payne.
Dalam beberapa kali wawancara, seperti yang dilansir dari People, Liam mengaku termasuk kepada Men's Health Australia bahwa "sulit ketika Anda memiliki tingkat ketenaran seperti yang kami miliki dalam band."
“Ada banyak orang yang bermasalah dengan kesehatan mental yang tidak benar-benar mendapatkan bantuan yang mereka butuhkan, dan saya pikir itu adalah sedikit masalah dalam industri kami," katanya kepada media tersebut pada tahun 2019.
"Ini adalah hal yang sama yang terjadi pada semua orang, yang telah terjadi sejak tahun 70-an. Anda tahu apa jebakannya, dan jika Anda cukup beruntung, seperti saya, bisa keluar dari skenario itu dan kembali ke kehidupan normal, maka Anda tahu itu sedikit berbeda."
Tak hanya itu, Liam juga sempat mengaku ingin bunuh diri saat diundang di podcast The Diary of a CEO tahun 2021.
"Saya khawatir seberapa jauh titik terendah saya akan terjadi," katanya.
"Di mana titik terendah saya? Dan Anda tidak akan pernah melihatnya. Saya sangat pandai menyembunyikannya. Tidak ada yang akan pernah melihatnya... Ada beberapa hal yang pasti belum pernah saya bicarakan. Itu benar-benar sangat parah. Dan itu menjadi masalah. Dan hanya sampai saya melihat diri saya setelah itu, saya berpikir, 'Baiklah, saya perlu memperbaiki diri.'"
Pada Juli 2023, Payne mengumumkan bahwa dia merayakan enam bulan dalam keadaan sadar, memberi tahu penggemar dalam sebuah video YouTube bahwa dia telah menghabiskan hampir 100 hari di fasilitas rehabilitasi di Louisiana.
"Saya merasa lebih bisa mengendalikan hidup dan segala sesuatu yang menjauh dari saya. Saya merasa lebih dapat mengatasinya," katanya.
"Saya hanya perlu meluangkan sedikit waktu untuk diri saya sendiri, sebenarnya, karena saya semacam menjadi seseorang yang tidak lagi saya kenali. Dan saya yakin kalian juga tidak. Saya dalam kondisi yang buruk sampai saat itu, dan saya sangat senang bisa menghentikan kehidupan dan pekerjaan."
(spt)
