Bloomberg Technoz, Jakarta – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengatakan terdapat kelalaian atau kecerobohan yang menyebabkan seringnya kecelakaan kerja di pabrik pemurnian atau smelter di kawasan Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP).

Bahlil tidak menjelaskan dengan lengkap ihwal peristiwa kecelakaan kerja mana yang dimaksud, tetapi mengakui bahwa pengoperasian smelter di IMIP tidak mengikuti standard operating procedure (SOP) yang baik.

“Kecelakaan tenaga kerja, memang kemarin di Morowali juga kena begitu. Saya waktu itu menemukan SOP-nya waktu perbaikan tidak dimatikan dahulu, tetapi kemudian mereka kerjakan saja, ada kecerobohan,” ujar Bahlil dalam agenda Sidang Terbuka Promosi Doktor di Universitas Indonesia, Rabu (16/10/2024).

Dengan demikian, Bahlil mengatakan pemerintah memberikan peringatan keras agar kecelakaan kerja tidak kembali terulang di masa depan, di mana pengoperasian smelter harus merujuk pada SOP yang ada. 

Sebelumnya, Kementerian Ketenagakerjaan melaporkan setidaknya terdapat total 61 korban jiwa akibat kecelakaan kerja pada smelter di 5 area Indonesia hingga 2023. Seluruhnya tercatat merupakan insiden yang terjadi di smelter nikel.