Logo Bloomberg Technoz

Pamor Xi Jinping Jatuh Gara-gara Pernyataan Dubes soal Eks Soviet

News
25 April 2023 16:00

Presiden China Xi Jinping (Sumber: Bloomberg)
Presiden China Xi Jinping (Sumber: Bloomberg)

Bloomberg News

Bloomberg, Posisi dan pamor Presiden China Xi Jinping yang sempat di atas angin tak berlangsung lama setelah Duta Besar China di Prancis menyampaikan pernyataan kontroversial. Padahal China sempat sukses membungkam seruan Amerika Serikat (AS) yang menuding China adalah ancaman tatanan global. Dubes China sebelumnya menyampaikan pernyataan kontroversial yang mempertanyakan kedaulatan negara-negara pecahan Uni Soviet. Hal ini lantas menyinggung negara-negara eks Soviet.

Untuk memadamkan bara ketegangan atas pertanyaan Dubes Lu Shaye, China lalu bergerak cepat khususnya mengatasi perang wacana di Eropa.

Dalam sebuah pernyataan pada Senin malam, Kedutaan Besar China di Paris mengatakan bahwa Lu hanya menyampaikan sudut pandang pribadi sehingga tidak seharusnya ditafsirkan secara berlebihan. Pernyataan itu secara eksplisit ingin menegaskan kembali penghormatan China terhadap kedaulatan negara-negara bekas Soviet.

Namun bagaimanapun nasi telah menjadi bubur. Pernyataan tersebut secara efektif menggemakan pandangan pemimpin Rusia Vladimir Putin tentang Ukraina dan negara-negara lain yang pernah bergabung dengan Uni Soviet. Padahal Xi selama ini berusaha menggambarkan China sebagai pihak netral untuk membantu mengakhiri perang yang dimulai pada Februari 2022.