Logo Bloomberg Technoz

Sedangkan harga minyak biji bunga matahari terangkat 1,85%. Adapun harga minyak rapeseed menguat 0,35%.

Saat harga minyak nabati pesaing makin mahal, maka keuntungan menggunakan CPO akan bertambah. Sebab, berbagai komoditas ini memang bisa saling menggantikan.

Dari sisi fundamental, ada harapan permintaan CPO akan  naik. Sejumlah perusahaan kargo memperkirakan ekspor produk sawit Malaysia pada 1-15 Oktober naik dalam kisaran 14-15,6% dibandingkan periode yang sama bulan sebelumnya.

Analisis Teknikal

Secara teknikal dengan perspektif harian (daily time frame), CPO mantap di zona bullish. Terlihat dari Relative Strength Index (RSI) yang sebesar 62,16. RSI di atas 50 menandakan suatu aset sedang dalam posisi bullish.

Sementara indikator Stochastic RSI berada di 31,62. Masih menghuni area jual (short).

Dalam waktu dekat, harga CPO masih berpeluang naik. Target resisten terdekat adalah MYR 4.339/ton yang menjadi Moving Average (MA) 5. Jika tertembus, maka MYR 4.342/ton yang merupakan MA-10 bisa menjadi target selanjutnya.

Sedangkan target support terdekat adalah MYR 4.305/ton. Penembusan di titik ini berisiko membawa harga CPO turun lagi menuju MYR 4.286/ton.

(aji)

No more pages