Bloomberg Technoz, Jakarta - Bank Indonesia (BI) menargetkan pada 2024 pertumbuhan kredit perbankan berada pada kisaran 10%-12%. BI menyakini target tersebut bisa tercapai setelah menyimak perbaikkan penyaluran kredit perbankan bulan berjalan Oktober dibandingkan September.

"Ke depan BI meyakini bahwa pertumbuhan kredit pada tahun 2024 tetap berada pada ksiaran 10%-12%," kata Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo, Rabu (16/10/2024). 

Perry melanjutkan, untuk mendorong peningkatan petumbuhan kredit lebih lanjut, BI akan bi terus memperkuat implemnetasi Kebijakan Insentif Likuiditas Makroprudensial atau KLM. Caranya dengan mendorong peningkatan pembiyaan pada sektor usaha yang mendukung lapangan kerja. 

Menurut Perry, dari sisi permintaan kredit, saat ini didukung kienrja usaha korporsasi yang terjaga. Secara sektoral pertumbuhan kredit mayoritas pada sektor ekonomi yang kuat terutama pada sektor jasa dunia usaha, perdanganga, indsutri, pertambangan, dan pengangkutan. 

Pada kesempatan yang sama, Perry meyampaikan BI memutuskan untuk menahan tingkat suku bunga acuan atau BI Rate di level 6%.