Logo Bloomberg Technoz

Ia mengatakan berdasarkan data BPJS Kesehatan telah melayani penyakit-penyakit respirasi ini sampai membelanjakan sekitar Rp10 triliun pada tahun 2022.

"Tentu juga memantau data BPJS yang kita dapatkan tahun 2022 kurang lebih Rp10 triliun kita belanjakan atau dibiayain oleh BPJS penyakit-penyakit terkait tentang dengan respirasi ya. Seperti pneumonia, asma, bronkitis, penyakit paru obstruktif, dan juga namanya asma," ujarnya.

Selain itu, Anas menambahkan bahwa hal ini harus menjadi perhatian, karena kualitas udara buruk ini rentan terhadap kelompok terutama pada usia balita dan lansia. "Rentan itu terhadap kelompok anak-anak sama lansia. Dalam dua tahun terkahir anak-anak di bawah 5 tahun," ujarnya.

Saat ini juga Kemenkes tengah mengkaji penelitian apakah berdampak langsung dengan penyakit kardiovaskular dan kanker akibat kualitas udara yang memburuk.

"Penyakit lain tentu kita perlu cek lagi, dampak yang tidak langsung tapi jangka waktu lama kardiovaskular, kemudian penyakit cancer kita perlu cek lagi," pungkasnya. 

(dec/spt)

No more pages