Logo Bloomberg Technoz

Sesi I

IHSG Menguat 0,58% Saat Neraca Dagang RI Surplus US$3,26 M

Muhammad Julian Fadli
15 October 2024 13:21

Pelajar berbincang di depan layar pergerakan saham (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (9/3/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Pelajar berbincang di depan layar pergerakan saham (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (9/3/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil menutup Sesi I di zona hijau dengan kenaikan 44,2 poin atau melesat 0,58% ke posisi 7.603,86 pada Selasa (15/10/2024). Adapun gerak IHSG ada dalam tren positif saat RI mencatat surplus neraca perdagangan mencapai US$3,26 miliar pada September.

Sepanjang perdagangan Sesi I, IHSG bergerak amat nyaman di zona hijau, dengan rentang pergerakan yang terjadi pada level 7.573,45 – 7.625,58.

Penutupan IHSG Sesi I pada Selasa 15 Oktober 2024 (Bloomberg)

Adapun total transaksi di sepanjang setengah hari ini mencapai Rp5,5 triliun, dari sejumlah 14,12 miliar saham yang ditransaksikan sepanjang perdagangan. Dengan frekuensi yang terjadi sebanyak 753.962 kali.

Badan Pusat Statistik (BPS) merilis data perdagangan internasional Indonesia periode September 2024. Seperti dugaan, ekspor berhasil tumbuh positif dalam tren tahunan.

Pada Selasa, BPS menuturkan, nilai ekspor Indonesia pada September tercatat US$22,08 miliar, alami kenaikan 6,44% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (year-on-year/yoy).