Logo Bloomberg Technoz

Pertamina Bakal Bangun Pabrik Bioetanol di Jatim, Beroperasi 2026

Dovana Hasiana
14 October 2024 17:00

Bahan bakar bioetanol menetes dari pompa bahan bakar./Bloomberg-Si Barber
Bahan bakar bioetanol menetes dari pompa bahan bakar./Bloomberg-Si Barber

Bloomberg Technoz, Jakarta PT Pertamina (Persero) melalui Pertamina New & Renewable Energy (NRE) dan PT Sinergi Gula Nusantara (SGN) menyepakati pembangunan pabrik bioetanol di Glenmore, Banyuwangi, Jawa Timur dengan kapasitas 30.000 kiloliter (kl) per tahun. 

Direktur Manajemen Risiko Pertamina NRE Iin Febrian mengatakan pabrik bioetanol baru itu diharapkan bisa beroperasi dalam 2 tahun ke depan atau pada 2026.

“Ke depan kita akan mengembangkan bioetanol, saat ini kita memiliki action plan [atau] rencana kerja untuk kita membagun bioethanol plant baru di Banyuwangi dengan kapasitas 30.000 kl per tahun. Diharapkan 2 tahun ke depan sudah beroperasi,” ujar Iin dalam agenda Repnas National Conference, Senin (14/10/2024).

Dilansir melalui situs resmi Pertamina, pabrik bioetanol itu memanfaatkan bahan baku molase –produk samping dari pengolahan tebu untuk gula – di pabrik gula (PG) Glenmore. 

Pabrik bioetanol ini direncanakan memiliki kapasitas produksi sebesar 30.000 kl per tahun atau setara dengan 100 kiloliter per hari (KLPD). Proyek ini merupakan bagian dari rencana jangka pendek pengembangan bisnis bioetanol.