Bloomberg News

Bloomberg, Ekspor China naik jauh lebih rendah dari yang diharapkan pada September, menghambat pemulihan perdagangan yang telah menjadi titik terang bagi ekonominya yang melambat.

Ekspor naik hanya 2,4% dalam nilai dolar dari tahun sebelumnya, sementara impor naik tipis 0,3%, administrasi bea cukai mengatakan pada Senin (14/10/2024). Hal ini menyebabkan surplus perdagangan sebesar US$81,71 miliar untuk bulan ini. Para ekonom memperkirakan bahwa ekspor akan naik 6%, sedangkan impor akan meningkat 0,8%.

Ekspor China telah menjadi sumber pertumbuhan yang kuat bagi ekonomi tahun ini, dengan total nilai pengiriman hingga September merupakan yang tertinggi kedua yang pernah tercatat. 

Namun, impor tidak tumbuh secepat itu karena perlambatan pertumbuhan domestik, menyebabkan rekor surplus perdagangan dan mendorong lebih banyak negara untuk meningkatkan hambatan terhadap barang-barang China.