Logo Bloomberg Technoz

Presiden Joko Widodo Resmikan Mayapada Hospital Nusantara


(Dok. Mayapada Hospital)
(Dok. Mayapada Hospital)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Mayapada Healthcare (PT Sejahteraraya Anugrahjaya Tbk.) (IDX:SRAJ), pilar bisnis Mayapada Group di bidang jasa layanan kesehatan, meresmikan unit rumah sakit ketujuh Mayapada Hospital Nusantara di kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.

Peresmian dipimpin secara langsung oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri PUPR dan Plt. Kepala Otorita IKN Mochamad Basuki Hadimuljono, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Wakil Menteri ATR Raja Juli Antoni, Panglima TNI Agus Subiyanto, Kapolri Listyo Sigit Prabowo, pendiri Mayapada Group Dato’ Sri Tahir, Chairman & Group CEO Mayapada Healthcare Jonathan Tahir, dan Hospital Director Mayapada Hospital Nusantara dr. Farah Alkatiri.

Hadirnya Mayapada Hospital Nusantara menjadi tonggak sejarah keberlanjutan perjalanan Mayapada Healthcare di mana Mayapada Hospital Nusantara menjadi rumah sakit pertama dalam naungan Mayapada Healthcare yang beroperasi di luar pulau Jawa.

Berlokasi di IKN, Mayapada Hospital Nusantara disiapkan sebagai pusat penyelenggaraan transfer of knowledge, bekerja sama dengan Apollo Hospitals India, mitra strategis internasional Mayapada Healthcare.

Joko Widodo – Presiden Republik Indonesia mengatakan “Setiap ada investor ingin datang ke IKN, baik itu investor dalam negeri maupun luar, selalu yang ditanyakan adalah dua. Kalau saya pindah ke sini anak juga pindah ke sini, apakah ada sekolah. Kedua yang ditanyakan kalau saya dan anak saya pindah ke Ibu Kota Nusantara, apakah kalau sakit ada rumah sakit yang kualitasnya baik, sekarang saya bisa jawab, ada, yaitu rumah sakit Mayapada. Mayapada Hospital Nusantara dengan kualitas pelayanan, saya pastikan baik dan berstandar internasional karena telah bekerja sama dengan Apollo Hospitals India. Jadi sekarang Pak Basuki, Pak Raja Juli, kalau ada investor masuk, yakin sampaikan bahwa rumah sakit sudah ada.”