"Di China sekarang sudah memiliki kurang lebih 28.000 km, kereta cepat kita [baru] 148 km, artinya stok infrastruktur kita masih jauh tertinggal dari negara yang tadi saya sebut," tegas Jokowi.
Selain jalan tol dan kereta cepat, pembangunan bandara dan pelabuhan juga menjadi fokus utama pemerintahan Jokowi.
Dalam penuturannya, saat ini telah terbangun 26 bandara baru, dan 25 pelabuhan baru juga telah beroperasi. Di samping itu, 164 pelabuhan telah mengalami perbaikan guna meningkatkan layanan dan konektivitas antarpulau.
Di samping itu, guna mengatasi masalah kemacetan di wilayah Jabodetabek dan Bandung, pemerintah telah membangun berbagai moda transportasi massal.
MRT Jakarta telah beroperasi dengan rute dari Lebak Bulus hingga Bundaran HI, yang dalam waktu dekat akan diperpanjang hingga Ancol. Rencana pembangunan jalur timur-barat (east-west) MRT juga sedang disiapkan.
Selain MRT, pembangunan LRT juga sedang berlangsung. Saat ini, jalur LRT yang beroperasi menghubungkan pusat Jakarta dengan Cibubur dan Bekasi, dengan rencana pengembangan jalur lainnya pada masa mendatang.
(prc/wdh)