Tom Rees - Bloomberg News

Bloomberg, Perekonomian Inggris kembali tumbuh pada Agustus, melegakan pemerintahan baru Perdana Menteri Keir Starmer setelah dua bulan mengalami stagnasi.

Produk domestik bruto (PDB) naik 0,2% dari Juli, sesuai dengan ekspektasi para ekonom, menurut data Kantor Statistik Nasional. Jasa, produksi, dan konstruksi semuanya meningkat pada bulan tersebut.

Angka-angka tersebut menunjukkan ekonomi berada di jalur pertumbuhan di kuartal ketiga, meskipun dengan kecepatan yang lebih lambat dibandingkan dengan paruh pertama tahun ini ketika Inggris melampaui semua negara tetangganya di G-7. 

Penurunan suku bunga, kenaikan pendapatan riil, dan prospek peningkatan belanja pemerintah untuk investasi diharapkan dapat mendukung para konsumen dan pemimpin bisnis yang gelisah dalam beberapa pekan terakhir setelah adanya peringatan akan adanya anggaran yang "menyakitkan" pada 30 Oktober.