China Disebut Siapkan Stimulus Fiskal Baru hingga Rp4.429 T
News
11 October 2024 07:20
Bloomberg News
Bloomberg, China diperkirakan akan menggunakan hingga 2 triliun yuan (setara Rp4.429 triliun) dalam stimulus fiskal baru. Hal ini dilakukan mengingat upaya Beijing untuk menopang perekonomiannya dan meningkatkan kepercayaan investor.
Menurut survei Bloomberg terhadap 23 pelaku pasar, dana ini mungkin akan diperoleh melalui penjualan obligasi pemerintah dan bisa diumumkan paling cepat pada Sabtu (12/10/2024) dalam pengarahan yang sangat dinantikan dari menteri keuangan negara tersebut.
Di luar besaran paket fiskal yang akan diumumkan, target dukungan tersebut akan menunjukkan ke arah mana pemerintah China berencana mengarahkan perekonomiannya setelah bertahun-tahun mengandalkan ekspansi berbasis utang melalui investasi, terutama di sektor real estate dan infrastruktur.
"Stimulus harus bersifat multi-tahun dan ditargetkan untuk rumah tangga, bukan untuk memulai kembali pertumbuhan yang dipimpin oleh investasi di sektor real estate," kata Pushan Dutt, profesor ekonomi di INSEAD. "Yang terpenting adalah fokus stimulus, bukan besarannya."