Logo Bloomberg Technoz

Info Mudik

Lonjakan Arus Balik, Pemudik Diimbau Hindari Pulang H+3 Lebaran

Tara Marchelin
23 April 2023 15:30

Suasana antrean kendaraan di Gerbang Tol Cikampek Utama 1, Jawa Barat, Rabu malam, (19/4/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Suasana antrean kendaraan di Gerbang Tol Cikampek Utama 1, Jawa Barat, Rabu malam, (19/4/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Corporate Communication and Community Development Group Head PT Jasa Marga Tbk, Lisye Octaviana, meminta para pengguna jalan, khususnya yang melewati Jalan Tol Trans Jawa, untuk mengatur waktu perjalanan kembali ke Jabotabek agar lebih nyaman dan tidak menumpuk pada tanggal-tanggal yang diprediksi menjadi puncak arus balik. 

“Hindari pulang bersamaan di hari Senin dan Selasa, 24 dan 25 April 2023. Bagi pengguna jalan yang masih diberikan kelonggaran untuk melanjutkan periode mudiknya, dapat menggeser perjalanan dengan pilihan hari Rabu-Sabtu, 26-30 April 2023,” ujar Lisye dalam siaran pers pada Minggu (23/4/2023). 

Jasa Marga memperkirakan jumlah kendaraan yang akan kembali ke wilayah Jabodetabek pada H+1 hingga H+7 pada empat gerbang tol (GT) utama mencapai 1,6 juta kendaraan. Jumlah tersebut naik sebesar 5,1% dibandingkan Lebaran tahun lalu. 

Ia mengatakan jumlah tersebut merupakan kumulatif arus lalin dari empat GT Utama, yaitu GT Cikupa (arah Merak), GT Ciawi (arah Puncak), GT Cikampek Utama (arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (arah Bandung). Ia mengungkapkan sebanyak 61,4% kendaran diprediksi yang akan kembali berasal dari arah Timur atau Trans Jawa.

“Jika kenaikan di puncak arus balik diasumsikan sama dengan puncak arus mudik, yaitu naik sebesar 20% dari puncak arus balik Lebaran 2022, maka akan terjadi lonjakan arus balik sebanyak 203 ribu kendaraan yang akan kembali ke Jabotabek dari arah Timur,” kata Lisye.