Logo Bloomberg Technoz

Saham China Jatuh karena Trader Tak Sabar atas Stimulus Beijing

News
09 October 2024 13:15

Bursa saham Hong Kong. (Bloomberg)
Bursa saham Hong Kong. (Bloomberg)

Charlotte Yang - Bloomberg News

Bloomberg, Saham-saham China yang terdaftar di bursa menuju penurunan pertama dalam 11 hari karena para trader semakin tidak sabar dengan laju langkah-langkah stimulus Beijing, dengan sentimen yang juga dirugikan oleh lemahnya data pengeluaran liburan.

Indeks CSI 300 turun sebanyak 7,4%, menghapus penguatan 5,9% di tengah hiruk-pikuk perdagangan pada Selasa (8/10/2024) saat pasar daratan dibuka kembali setelah liburan Golden Week. Indeks saham-saham China yang terdaftar di Hong Kong turun lebih jauh setelah jatuh 10% pada Selasa.

Antusiasme atas lonjakan ekuitas yang didorong stimulus mendingin setelah tidak adanya inisiatif besar lebih lanjut pada pertemuan kebijakan utama Selasa mengecewakan para investor.

Semakin banyak ahli strategi dan pengelola dana yang menyatakan skeptisisme, dengan mengatakan Beijing perlu mendukung janji pengeluarannya dengan uang sungguhan. Sementara beberapa yang lain memperingatkan bahwa reli ini sudah terlalu cepat karena indeks-indeks acuan melonjak lebih dari 30% dalam hitungan hari.

Pergerakan saham China dalam 11 hari perdagangan. (Bloomberg)