Logo Bloomberg Technoz

Freeport: Pembeli Katoda Tembaga Smelter Manyar Cuma ‘Omon-Omon’

Dovana Hasiana
09 October 2024 11:10

Peresmikan produksi Smelter PT. Freeport Indonesia di Gresik, Senin (23/9/2024). (Tangkapan Layar Youtube Setpres)
Peresmikan produksi Smelter PT. Freeport Indonesia di Gresik, Senin (23/9/2024). (Tangkapan Layar Youtube Setpres)

Bloomberg Technoz, Jakarta Presiden Direktur PT Freeport Indonesia (PTFI) Tony Wenas menggambarkan pembeli katoda tembaga dari dalam negeri, sebagai hasil olahan dari pabrik pemurnian atau smelter, masih bersifat ‘omon-omon’ atau sekadar wacana tak konkret.

Dalam kesempatan tersebut, Tony menjelaskan separuh dari hasil produksi smelter miliknya di PT Smelting diekspor dan sebanyak 200.000 ton yang terserap dalam negeri. 

Sementara itu, calon pembeli atau offtaker dalam negeri untuk katoda tembaga—yang dihasilkan oleh smelter baru di Manyar, Gresik, Jawa Timur dengan nilai investasi Rp56 triliun — baru sebanyak 50.000 ton hingga 100.000 ton dari pabrik copper foil di KEK JIIPE, tetapi belum ada komitmen.

“Berapa banyak offtaker sudah diterima? Kalau pembelinya ada saja, tetapi kalau dalam negerinya masih 'omon-omon'. Jadi intinya, industri yang lebih hilirnya mana? Ini sudah 5 tahun membangun, dari awal kita membangun sudah dikumandangkan hal ini, [investasi] Rp56 triliun,” ujar Tony dalam agenda BNI Investor Daily Summit 2024, dikutip Rabu (9/10/2024).

Presiden Direktur PT Freeport Indonesia, Tony Wenas saat peresmikan produksi Smelter PT. Freeport Indonesia di Gresik, Senin (23/9). (Youtube Setpres)

Permintaan Kecil