Logo Bloomberg Technoz

Google Wacanakan Pakai Tenaga Nuklir Sebagai Energi Pusat Data

News
08 October 2024 12:47

Google. Cloud (Dok: Bloomberg)
Google. Cloud (Dok: Bloomberg)

Sing Yee Ong dan Ishika Mookerjee-Bloomberg News

Bloomberg, Google bekerja sama dengan perusahaan listrik di Amerika Serikat (AS) dan negara-negara lain untuk mengkaji tenaga nuklir sebagai sumber energi yang memungkinkan untuk pusat data perusahaan.

Upaya mendorong pemakaian nuklir dalam pengoperasian pusat data, menggarisbawahi meningkatnya minat energi atom untuk mendukung ledakan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI).

“Di AS, di pasar yang sangat teregulasi di mana kami tidak memiliki kesempatan untuk membeli listrik secara langsung, kami bekerja sama dengan mitra utilitas kami dan para generator untuk bersama-sama mencari tahu bagaimana kami dapat membawa teknologi baru ini - nuklir mungkin salah satunya - ke jaringan,” ujar Amanda Peterson Corio, kepala global energi pusat data di Google milik Alphabet Inc. 

Corio tidak menutup kemungkinan untuk menggunakan energi nuklir di negara-negara seperti Jepang.