Logo Bloomberg Technoz

Saat memasuki komplek rumah dinas, kawasan tersebut layaknya perumahan pada umumnya. Terdapat banyak tanaman yang terawat di setiap jalan hingga unit rumah. Terdapat juga sejumlah petugas keamanan di tiap masing-masing blok rumah. 

Seluruh unit di kompleks rumah dinas yang dibangun sejak 1980-an itu terdiri dari dua lantai lengkap dengan bagasi yang cukup untuk parkir satu unit mobil dan dua motor. Rumah dinas DPR di Kalibata totalnya mencapai 596 rumah. Blok A-E terdapat 516 rumah; sementara blok F dekat sungai Ciliwung ada 80 rumah. 

Cuma Aroma Rumah Kosong

Saat memasuki salah satu rumah bernomor A3-30, aroma khas rumah sudah lama tak ditinggali menguar bahkan aroma tersebut sangat kuat saat membuka ruangan seperti kamar tidur hingga kamar mandi. 

Cat rumah yang didominasi warna krem itu memang kelihatan lusuh dan beberapa plafon rumah di area kamar dan garasi sudah mulai mengelupas. Kendati demikian, tidak ada kerusakan parah di rumah dinas sehingga masih sangat layak untuk ditempati.

Suasana Kompleks Rumah Dinas Anggota DPR RI Kalibata, Jakarta Selatan, Senin (7/10/2024) (Bloomberg Technoz/Mis Fransiska)

Rumah dengan masing-masing luas sekitar 191,77 meter persegi itu dilengkapi dengan enam kamar tidur termasuk kamar untuk asisten rumah tangga. Setiap kamar terdapat fasilitas tempat tidur, lemari, pendingin ruangan (AC), meja, dan kursi. Namun hanya kamar utama yang memiliki fasilitas kamar mandi.

Di dalam kamar mandi terdapat closet duduk, wastafel, hingga area mandi dengan sekat kaca terpisah disertai dengan shower. Di rumah dinas itu juga terdapat ruang kerja yang dilengkapi dengan meja, kursi, lemari beserta AC. Ruang ruang tamu lengkap dengan sofa, meja, kursi, dan AC. Seluruh perabotan di dalam rumah dinas masih dalam kategori bagus dan layak untuk dipakai. Kemudian dapur yang dilengkapi dengan kitchen set, kulkas dua pintu hingga meja makan. 

Tak jauh berbeda, pantauan dari rumah nomor B4-159 juga memperlihatkan kondisi yang sama dengan ruangan perabotan layak huni. Memang beberapa plafon yang sudah berwarna kuning akibat kebocoran. Dinding di salah satu kamar di rumah itu pun dipenuhi coret-coretan dari kerayon. Situasi di rumah tersebut juga terdapat cat di beberapa dinding yang terkelupas serta tangga menuju lantai atas yang sudah agak lapuk.

Banyak keluhan 

Lewat aplikasi Perjaka (Perawatan Rumah Jabatan Kalibata), Setjen DPR mengklaim kerap menerima 10-15 keluhan per harinya dari anggota DPR soal kebocoran atap, tikus berkeliaran, banyak rayap, bau sampah, dan banjir saat musim hujan. 

”Tunjangan ini bagian dari bagaimana kami memberikan layanan kepada Dewan karena persidangan-persidangan yang dilakukan, kegiatan Dewan itu sangat padat sehingga sudah selayaknyalah anggota-anggota Dewan memiliki hunian atau tempat tinggal yang layak, yang tenang, yang bisa produktif dalam mengerjakan tugas-tugas konstitusinya,” ujar Indra. 

Meskipun begitu, Indra belum bisa memaparkan data tingkat kerusakan dan kelayakan huni rumah anggota DPR. Entah itu baik, kurang baik, dan parah. Penilaian terkait hal tersebut juga dianggap relatif. Namun, ia menyebut sebesar 45% rumah jabatan anggota DPR dalam kondisi layak.

Setjen DPR merasa tunjangan perumahan dalam bentuk lump sum atau pembayaran penuh lebih fleksibel ketimbang pemberian rumah dinas. Ini juga bakal berimbas pada akuntabilitas dan transparansi penggunaan anggaran DPR.

Suasana Kompleks Rumah Dinas Anggota DPR RI Kalibata, Jakarta Selatan, Senin (7/10/2024) (Bloomberg Technoz/Mis Fransiska)

Tunjangan perumahan yang bakal diterima DPR bakal dibebaskan penggunaannya kepada anggota Dewan.

”Anggota Dewan apakah dia akan mencicil rumah, apakah akan menyewa rumah. Tentu kami tidak masuk mengurusi kuitansi-kuitansi anggota Dewan. Kami serahkan selama lima tahun anggota Dewan bagaimana merasa nyaman dengan fasilitas tunjangan yang ada,” tuturnya. 

Jika rata-rata sewa rumah Rp600 juta per tahun per anggota, Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) harus mengalokasikan setidaknya Rp348 miliar per tahun untuk 580 anggota DPR periode 2024-2029. Dalam lima tahun, anggaran yang dibutuhkan jumlahnya mencapai Rp1,74 triliun.

(ain)

No more pages