Bloomberg Technoz, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan penting Indonesia untuk mewujudkan cita-cita digitalisasi demi mendorong pertumbuhan ekonomi. Ia kemudian menyinggung peran penting menghadirkan pusat data agar analisa berbasis data dapat dilakukan secara cepat.

“Yang namanya digitalisasi, yang namanya data center itu wajib segera kita miliki. Yang kedua, data analitik, agar bisa kita menganalisa angka-angka dan lain-lain,” jelas Jokowi dalam BNI Investor Daily Summit 2024, di Jakarta, Selasa (8/10/2024). 

Ia menambahkan bahwa infrastruktur digital wajib diwujudkan, termasuk dalam sistem pembayaran. “Ini tampaknya perbankan sudah masuk ke sana semuanya,” papar dia.

Sebelumnya, Jokowi yang segera mengakhiri masa jabatan 12 hari lagi, menyampaikan potensi pembayaran atau transaksi digital Indonesia pada tahun 2030 akan menyentuh Rp12.300 triliun. “Sebuah angka yang besar,” ucap dia.

Pertumbuhan transaksi digital US$760 miliar tersebut didukung oleh ekonomi digital yang berkembang empat kali lipat dalam enam tahun mendatang.