Melesatnya IHSG hingga berhasil berbalik arah juga merupakan efek secara langsung dari menguatnya sejumlah saham Big Caps.
Berikut diantaranya berdasarkan data Bloomberg, Senin (7/10/2024).
- Amman Mineral Internasional (AMMN) menambah 8,17 poin
- Chandra Asri Pacific (TPIA) menambah 7,28 poin
- Bukalapak.com (BUKA) menambah 4,35 poin
- Pantai Indah Kapuk Dua (PANI) menambah 3,17 poin
- GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) menambah 2,27 poin
- Adaro Energy Indonesia (ADRO) menambah 1,82 poin
- Bumi Resources Minerals (BRMS) menambah 1,41 poin
- Telkom Indonesia (TLKM) menambah 1,13 poin
- Elang Mahkota Teknologi (EMTK) menambah 1,1 poin
- Bumi Resources (BUMI) menambah 0,94 poin
Saham-saham unggulan LQ45 juga menjadi pendorong penguatan IHSG, saham PT Sido Muncul Tbk (SIDO) melesat dengan kenaikan 3,12%. Saham PT Bukit Asam Tbk (PTBA) menetap di zona hijau dengan menguat 3,68%. Saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) juga berhasil menghijau 2,31%.
Adapun saham LQ45 lainnya turut mendorong hijaunya IHSG, saham PT XL Axiata Tbk (EXCL) menguat 1,78%. Saham PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) melesat 1,55%. Saham PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) meninggi 1,47%.
(fad)
No more pages