Logo Bloomberg Technoz

Airlangga Pastikan Pemda yang Manipulasi Data Inflasi Kena Sanksi

Azura Yumna Ramadani Purnama
07 October 2024 10:00

Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. (Dok. Kemenko Perekonomian)
Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. (Dok. Kemenko Perekonomian)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian) Airlangga Hartarto menegaskan akan memberi sanksi kepada pemerintah daerah (Pemda) yang terbukti memanipulasi data inflasi di wilayahnya demi mendapat insentif fiskal.

“Pihak yang nakal harus dikasih sanksi, karena memang kita memberikan insentif agar mereka mengendalikan volatile food (komponen pangan bergejolak). Kenapa penting, jangan sampai daya beli masyarakat tergerus karena harga pangan naik,” tutur Airlangga ketika ditemui di kantornya, akhir pekan lalu.

Namun, Airlangga enggan menjelaskan lebih rinci sanksi apa yang akan dikenakan oleh Pemda yang memanipulasi data inflasi tersebut.

Pernyataan Airlangga menanggapi informasi yang disampaikan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian terkait banyak kepala daerah yang mengakali data inflasi Badan Pusat Statistik (BPS) di daerah masing-masing agar mengalami deflasi atau inflasi yang rendah. 

Tito menyebut, modus tersebut dilakukan beberapa kepala daerah dengan langsung mendatangi kantor BPS di Kabupaten/Kota daerah masing-masing untuk meminta angka inflasi di daerahnya menjadi lebih bagus dari yang seharusnya.