Pengunduran diri pertama dilakukan oleh Rachmat Kaimuddin pad Desember 2021, yang pada saat itu menjabat sebagai Direktur Utama perseroan.
Usai pengunduran diri itu, Rachmat kemudian menjadi pejabat negara di posisi Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Transportasi di Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves).
Selanjutnya, ada Howard Nugraha yang juga mengajukan pengunduran diri dari jabatannya sebagai direktur BUKA pada 22 Mei 2024. Dia sebelumnya bergabung di Bukalapak sejak 5 tahun lalu. Pada saat itu, dia menjabat sebagai Vice President Merchant Operations and Logistic.
Kemudian pada 2019, dia menjadi Senior Vice President Mirta Bukalapak selama 1 tahun hingga 2020. Setelah itu, dia baru menjabat sebagai Direktur perseroan.
Sementara itu, tak berbeda jauh dari Howard, Teddy juga setidaknya telah menjabat di Bukalapak selama 6 tahun, dengan jabatan pertama sebagai Chief Strategy Officer di 2018.
(ibn/frg)