Logo Bloomberg Technoz

Siang ini laju Bitcoin berada pada level US$60.969 (Rp946 Juta) atau melemah 0,65% dalam 24 jam, dan melemah 6,71% dalam sepekan. Dalam satu bulan perdagangan, Bitcoin masih berhasil dan mampu menguat 7,76%.

Melandai dan minim katalisnya Bitcoin tersengat sentimen Bank Sentral Amerika Serikat (Federal Reserve/The Fed) yang akan datang membuat investor cemas. 

Beberapa data Ekonomi AS yang dirilis terbaru, seperti jumlah lowongan pekerjaan juga klaim pengangguran, serta Manufaktur, memberi petunjuk bahwa perekonomian terbesar di dunia itu masih begitu tangguh.

“Di tengah belanja konsumen yang kuat, sektor jasa yang besar terus menambah tulang punggung ekspansi, kemungkinan akan membebani penurunan suku bunga seperempat poin yang lebih kecil dari The Fed pada November,” terang Sal Guatieri, Ekonom Senior di BMO Capital Market, seperti yang diwartakan Bloomberg News.

Kemudian ada BNB Koin yang tercatat selanjutnya pada daftar Aset Kripto yang sideways kinerjanya, adapun angka kenaikannya hanya terbatas pada 0,31%, dan secara sepekan masih mencetak pelemahan sedalam 9,51% pada harga US$547,84.

Cardano ADA juga tengah dalam trend sideways. Dengan mencatatkan di teritori negatif amat terbatas geraknya 0,28% dalam 24 jam menjadi US$0,3467, dan melemah 15,16% dalam sepekan.

Begitu juga dengan Polkadot DOT dengan melemah 0,13% dalam 24 jam menjadi US$4,13, tetapi mencatatkan penurunan harga mencapai 15,81% dalam sepekan.

Menariknya, TRON TRX terus menanjak dalam seminggu perdagangan. Dengan berhasil mencatatkan kenaikan mencapai 1,28% ke harga US$0,1568 dan tengah menempati peringkat 9 sebagai Aset Kripto dengan market caps terbesar.

LEO dan Aptos APT juga kompak di zona hijau dalam 24 jam. Dengan mencatatkan angka kenaikan 1,88% dan 1,16% bagi keduanya.

(fad)

No more pages