Logo Bloomberg Technoz

Klaim Ekonomi RI Tumbuh, Airlangga Pede IHSG Tembus 8.000

Azura Yumna Ramadani Purnama
03 October 2024 21:00

Layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (24/6/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (24/6/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian) Airlangga Hartarto optimis bahwa Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dapat tembus level 8.000, seiring perbaikan nilai tukar rupiah dan ekonomi Indonesia.

“Kemudian Indeks Harga Saham Gabungan, itu kita sudah melihat bahwa ini bisa tembus ke 8.000. Jadi itu membuktikan bahwa ekonomi bergerak,” kata Airlangga ketika ditemui di kantornya, Kamis (3/10/2024).

Ia menyebut, ekonomi Indonesia masih tumbuh baik setelah digempur suku bunga global tinggi beberapa waktu silam.

Menurut dia, nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) saat ini telah bergerak menguat ke level Rp15.300/US$. Pasalnya, beberapa waktu lalu rupiah sempat tembus diatas Rp16.000/US$.

Selain itu, ia juga memamerkan peningkatan cadangan devisa (cadev) yang terjadi dalam sepuluh tahun terakhir. Mantan Ketua Umum Golkar tersebut menyatakan cadev RI kini telah sebesar US$150 miliar padahal pada 2014 lalu pada kisaran US$100 miliar.